JAKARTA – Bertempat di depan Gedung Utama Kejaksaan Agung pada Rabu (15/3/2023), Wakil Jaksa Agung Dr. Sunarta dan Kepala Biro Kepegawaian Hermon Dekristo memberikan sambutan dalam Pembukaan Kegiatan Bakti Sosial Kejaksaan RI Peduli dan Gebyar Bazar Adhyaksa 2023.
Kapuspenkum Kejagung Dr. Ketut Sumedana, SH., MH saat siaran pers ke awak media menyampaikan, dalam sambutannya, Kepala Biro Kepegawaian Kejaksaan Agung selaku Ketua Panitia Hermon Dekristo menyampaikan kegiatan Bakti Sosial Kejaksaan RI Peduli dan Gebyar Bazar Adhyaksa 2023 dilaksanakan sesuai dengan arahan Jaksa Agung yakni agar lebih memperhatikan para pegawai maupun honorer di lingkungan Kejaksaan Agung dan guna menumbuhkembangkan semangat saling membantu, peduli dan berbagi.
“Atas petunjuk Bapak Jaksa Agung, kami satukan acara Bakti Sosial Kejaksaan RI Peduli dengan Gebyar Bazar Adhyaksa. Hal tersebut dilakukan agar momentum Bakti Sosial maupun Gebyar Bazar Adhyaksa dapat dijadikan sebagai persiapan para pegawai/honorer maupun masyarakat dalam menghadapi Ramadhan Tahun 2023 ini,” ujar Kepala Biro Kepegawaian.
Kepala Biro Kepegawaian mengatakan penggabungan Bakti Sosial dan Gebyar Bazar Tahun 2023 diharapkan dapat bermanfaat bagi para pegawai maupun honorer sekaligus sebagai wujud syukur atas pencapaian Kejaksaan RI yang telah berhasil meraih kepercayaan publik tertinggi di antara institusi penegak hukum lainnya.
“Sasaran kegiatan Gebyar Bazar Adhyaksa 2023 adalah para pegawai dan tenaga honorer di lingkungan Kejaksaan Agung. Konsep kegiatan Gebyar Bazar Adhyaksa 2023 ini mengusung pasar murah yang dilakukan hybrid melalui pemesanan virtual dan pembelian secara langsung di lokasi Gebyar Bazar Adhyaksa 2023. Hasil dari penjualan pasar murah ini seluruhnya akan disetorkan ke dalam rekening Kejaksaan RI. Peduli,” ujar Kepala Biro Kepegawaian.
Kepala Biro Kepegawaian menjelaskan melalui Acara Gebyar Bazar Adhyaksa Tahun 2023 dan Bakti Sosial ini, kami berharap acara dapat terlaksana dengan baik dan lancar serta para pegawai dan tenaga honorer, dan masyarakat yang membutuhkan merasa terbantu dan diringankan.
“Sebagaimana pesan Bapak Jaksa Agung dalam pelaksanaan Bakti Sosial maupun Bazar, sumbangan paket sembako bukan karena kita mampu atau kaya, tetapi karena kita peduli dengan situasi dan kondisi warga masyarakat. Inilah saatnya kita berbakti pada negeri dengan membantu masyarakat, termasuk para pegawai dan tenaga honorer,” ujar Kepala Biro Kepegawaian.
Adapun paket barang yang dijual di dalam Gebyar Bazar Adhyaksa 2023 sebanyak 6.698 paket dengan rincian penjualan secara virtual terdiri atas kebutuhan pokok sebanyak 4.480 paket dan jajanan Nusantara sebanyak 1.650 paket, sedangkan melalui penjualan langsung sebanyak 568 paket jajanan Nusantara. Adapun harga per paket dijual sebesar Rp50.000 dengan pemilihan paket jajanan nusantara yang dilatarbelakangi semangat untuk mengutamakan produksi UMKM yang bertujuan untuk menumbuhkan cinta produk dalam negeri dan meningkatan ekonomi masyarakat kecil.
Sementara itu, kegiatan Bakti Sosial Kejaksan RI Peduli melalui pengiriman 3 alat angkut yang memuat bahan makanan pokok dengan jumlah 5.500 paket, yang akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan di wilayah Jabodetabek.
Selanjutnya, Jaksa Agung diwakili Wakil Jaksa Agung Dr. Sunarta menyampaikan Gebyar Bazar Adhyaksa dan Bakti Sosial Kejaksaan RI Peduli adalah wujud nyata kepedulian institusi Kejaksaan kepada seluruh warga Adhyaksa, khususnya di lingkungan Kejaksaan Agung. Kegiatan ini dilaksanakan dilaksanakan juga sebagai wujud dukungan moril kepada kita semua dalam menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah.
“Oleh karenanya, semoga dapat memberikan energi positif dan semangat untuk kita semua dalam menyongsong bulan yang penuh berkah. Untuk itu saya mengajak seluruh warga adhyaksa di lingkungan Kejaksaan Agung, untuk ambil bagian dalam memeriahkan dan berpartisipasi dalam kegiatan Gebyar Bazar Adhyaksa dan Bakti Sosial Kejaksaan RI Peduli,” ujar Wakil Jaksa Agung.
Setelah Wakil Jaksa Agung menyampaikan sambutan, Gebyar Bazar Adhyaksa dan Bakti Sosial Kejaksaan RI dibuka dengan pengguntingan pita dan Ketua Umum Persatuan Jaksa Indonesia (Persaja) Amir Yanto memberikan bingkisan secara simbolis. “Sumber: Puspenkum Kejagung”. (fml)